BERCAKAP RAYUAN

BERCAKAP RAYUAN

oleh Akhmad Zailani

aku yang ingin bercakap cakap, bisakah

rayuanmu itu ditukar dengan seribu janji

yang dibuang ke tong sampah

di muka gedung parlemen?

Ataukah rayuan ini bermerk lain, yang bisa ditukar

dengan seeorang perawan atau secangkir kop?i

 

rayuan mu sudah di dalam laci

pasrah menunggu jawaban yang tak pasti

bila terlalu lama menunggu jawab

rayuan itu akhirnya akan mati

dan belatung yang menikmati

atau biarlah rayuan itu dibawa pergi

untuk diberikan kepada siapa saja yang mengerti

 

Aku hanya ingin bercakap cakap

tapi rayuanmu masih di dalam laci

minta dicaci maki, perawan atau kopi

tak berarti dan kau memang buta tuli

Tinggalkan komentar